Malam ini telah berlangsung rapat koordinasi Ranting NU Pagedangan dengan Pengurus Takmir Masjid Al Falah. Bahasan utama kali ini adalah persiapan penyembelihan hewan korban dan pengajian umum. Acara rapat diawali dengan shalat ghaib untuk Almarhum KH.Maimoen Zubair yang hari ini dipanggil Allah SWT.
Bertindak sebagai imam shalat adalah Bapak Kyai Farhan. Setelah sholat ghaib, acara dilanjutkan dengan pembacaan ratibul haddad yang dipandu oleh Ustadz Bisri dengan khidmah.
Seperti biasanya, tidak lupa Hisam, selaku pengurus Ranting NU mengomando hadirin untuk menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Syubbanul Wathan. Menyanyikan lagu kebangsaan dan syubbanul wathan yang intinya berisi nasionalisme dan patriotisme ini menjadi sebuah wadhifah para warga nahdliyyin.
Barulah kemudian rapat dimulai dengan dimoderatori oleh Hisyam. Bapak satu anak yang juga sebagai seorang guru ini memandu jalannya rapat kali ini.
Pertama, Bapak Kepala Desa menyampaikan maksud pertemuan kali ini, yaitu bahwa Ranting NU Pagedangan ditunjuk dan diutus oleh MWC NU Turen untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan korban dan pengajian umum kerjasama MWC NU Turen dengan Universitas Islam Malang.
Setelah hadirin mengetahui hal ihwal pertemuan kali ini, barulah para hadirin satu persatu mengutarakan pendapat mereka demi suksesnya acara tersebut. Hal hal yang dibicarakan berkaitan dengan lokasi pengajian umum, konsumsi tamu undangan, akomodasi atau sarana kegiatan yang meliputi terop, pentas, sound, publikasi, banner, dan tentunya susunan acara.
Partisipasi hadirin dalam mengikuti rapat dan musyawarah mufakat menunjukkan sebuah tradisi modern yang arif dan mulia, sebuh tradisi yang patut dilestarikan.
Writen by Islah Pembelajar Matematika
Photograph by: baseman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar